Breaking News

Mengapa kita juga perlu membaca Alkitab Perjanjian Lama ?


Yesus Kristus disebut sebagai penggenapan Perjanjian Lama. Maka, untuk mengenal penggenapan dan kebaruan dalam Yesus Kristus, kita perlu mengenal apa yang dikisahkan dalam Perjanjian Lama.

Gereja selalu menerima Alkitab Ibrani (= PL) sebagai bagian integral dari Alkitab Kristiani (bdk. DV 16). Meskipun tata keselamatan PL dimaksudkan untuk mempersiapkan kedatangan Kristus, dan mendapatkan pemenuhannya dalam PB, Konsili Vatikan II mengatakan bahwa “Kitab-kitab itu (= PL), yang mengungkapkan kesadaran yang hidup akan Allah, yang mencantumkan ajaran-ajaran yang luhur tentang Allah serta kebijaksanaan yang menyelematkan tentang peri hidup manusia, pun juga perbendaharaan doa-doa yang menakjubkan … harus diterima dengan khidmat oleh Umat beriman Kristiani” (DV art 15). Dokumen Komisi Kitab Suci Kepausan yang terakhir The Jewish People and Their Sacred Scriptures in the Christian Bible (2001) pun menegaskan bahwa “tulisan-tulisan PB mengakui bahwa Alkitab Ibrani mempunyai suatu nilai permanen sebagai pewahyuan ilahi” (I.B. 8).

Selain alasan itu, fakta obyektif menunjukkan bahwa PB banyak merujuk pada PL, termasuk Pentateukh.
  • Ibr 4:14-5:10 = Yesus digambarkan sebagai imam Agung abadi. Gambaran dan peranan Imam Agung serta hari raya pendamaian berlatar belakang Kitab Imamat.
  • Yoh 3:14 = menunjuk pada kisah ular tembaga yang terdapat dalam Bil 21:4-9.
  • Mark 12:28-34 = ketika Yesus ditanya oleh seorang ahli Taurat tentang hukum yang terutama, jawaban yang diberikan merupakan kutipan dari Ul 6:4-5 dan Im 19:18
  • Ada banyak ungkapan-ungkapan lain dalam PB yang secara langsung maupun tidak langsung merujuk pada PL. Secara keseluruhan, dalam PB terdapat 34 kutipan langsung dari Kitab Kejadian, 44 dari Keluaran, 17 dari Imamat, 3 dari Bilangan, dan 50 dari Ulangan.


Di atas segalanya, jangan dilupakan bahwa Yesus, yang menjadi pokok iman Kristen, adalah seorang Yahudi yang lahir dan hidup dalam budaya Yahudi dengan tradisi religiusnya. Keyahudian Yesus merupakan fakta yang tidak boleh kita abaikan. 

No comments